PUISI KOCAK
Baca, Like, Comen, dan Share!
SEPTEMBER CERIA
"SEMUA ORANG BISA
MENULIS, MENGEKSPRESIKAN SEGALA SESUATU YANG DIA INGINKAN, DAN DIA RASA
BAHAGIA. KARENA UNGKAPKAN ITU HADIR DARI SEBUAH KESEDERHANAAN YANG TAK
MENGENAL BATAS PADA KATA."
(DIAN AZ-ZAHRA
ST)
LELUCON PAK SABAR
Karya: Dian Az-Zahra ST
Ku dengar di ujung
ruangan,
Suaranya nampak
bergumam,
Sembari tangan
melambai-lambai,
“Ni...ni..ni”,
Dipikirnya Sinini,
Teman sekelasnya,
Tahu-tahunya “Kesini”,
Binggunglah dia,
Makin menjadi-jadi,
Mendekatlah lagi ke
arahnya,
“Tok...
tok... tok”,
Terdengar jejak
sepatu,
Tahu-tahunya
berkatalah si dia,
Menjadi “ri...ri..ri”,
Mengerti,
Tetapi setengah
binggung,
Berlarilah si dia
sambil tertatih,
Menyerulah dia “pat...pat...pat”,
Lalu dia termenung
dan binggung,
Tetapi segera tuk
mengerti,
“cepatlah”,
Dia lari sampai
terjatuh,
Tersandung batu,
“duk...”,
Terdengarlah dia,
Merintih sakit,
Serulah si pak
Sabar,
“bar...
bar...bar”,
Sabar ya si Akbar,
Binggunglah dia,
Makin menjadi-jadi,
Ternyata Eh...
ternyata,
Bukan kamu nak
orangnya,
Yang mau tak
panggil,
Karena malu
tertawalah si Akbar,
Sambil berkata “Bar...bar... bar”,
Sabar ya sabar,
Mengelus dada
sejenak,
Rabu,
Palembang 14 1015
Comments