GENAP

Baca, Like, Comen, dan Share!



Ah, Kamu
Seorang laki-laki yg menikahi perempuan, berarti mengambil tanggungjawab penuh terhadap perempuan itu dari orangtuanya. Maka seperti katamu dulu, suami yg baik akan selalu berusaha memenuhi tanggungjawabnya bukan hanya pada pasangannya, tapi juga pada keluarga pasangannya, dengan misalkan memberikan kasih sayang dan standar hidup yg minimal sama seperti ketika pasangannya hidup dengan orangtuanya. 

Setiap manusia punya kelemahan, termasuk kamu. Begitu juga dengan aku. Dan diantara banyak kelemahan dan kekurangan itu pasti ada yg secara sengaja atau tidak mengecewakan orang lain. Jadi, akan selalu ada orang yg kita kecewakan, karena kita hanyalah manusia, dan setiap manusia pasti punya kesalahan. Yang bisa kita lakukan adalah meminimalisirnya, berusaha sebisa mungkin untuk tidak melakukannya dan mau memperbaikinya jika kesalahan itu sudah kita perbuat. 

Kepastian Kamu
Harusnya semua laki-laki di muka bumi ini mengerti, betapa mahalnya kepastian. 
Kamu tahu, kenapa ketidakpastian itu ada? Karena dengan ketidakpastian, Allah meminta kita untuk selalu mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, karena kita tak pernah tahu apa yg akan terjadi kelak. Ketidakpastian juga sarana untuk meningkatkan kapasitas kesabaran kita.

Kesabaran itu tak ada batasannya, cuma kapasitas kesabaran kita saja yg terbatas. Dan salah satu cara untuk meningkatkannya dengan menghadapi ketidakpastian itu.

Aku, Dia, dan Kamu #1
Aku, Dia, dan Kamu #1
Jodoh bukanlah perkara mudah ataupun sulit. Jodoh adalah tentang ketepatan dan ketetapan; orang yg tepat, waktu yang tepat, sesuai dengan ketetapan-Nya. Mereka belum menemukan pasangan hidup, bukan berarti kesulitan untuk menemukan jodohnya. Tapi memang, ketetapan Tuhan-nya yg belum datang. 

Aku, Dia, dan Kamu #2
Jodoh itu dipertemukan, karena siapapun dia, sudah Tuhan tetapkan semenjak kita berada dalam kandungan Ibu. Hanya masalah waktu saja, Tuhan mempertemukan kita dengan orang itu. Jadi sebenarnya, kita tidak menemukan. Kita dipertemukan. Ada skenario Tuhan yg mengatur semuanya. Dan semuanya akan terasa lebih mudah jika kita mengikuti alurnya. 

Aku, Dia, dan Kamu #3
Perjalanan memang kerapkali mengubah kehidupan seseorang. Perjalanan menawarkan tempat dan suasana baru beserta paket perjalanan yg ada di dalamnya. Jika semua tempat menyajikan pembelajaran, maka seharusnya; semakin banyak pelajaran yg dilakukan seseorang, semakin banyak juga pelajaran hidup yg didapatkan. Syaratnya, ada hati yg menyertai perjalanan tersebut. 

Aku, Dia, dan Kamu #4
Menikah baginya bukanlah perkara memperjuangkan seseorang atau siapa yg dia harapkan. Tapi perkara memperjuangkan masa depan dan akhirnya. Dan tidak selalu orang yg kita sukai, layak kita perjuangkan. Seberapa lamapun kita pernah menyukai seseorang, bahkan jika sampai saat ini kita masih menyukainya, rasa suka hanyalah sekumpulan perasaan sesaat yg tak abadi, dan memang tak perlu abadi.

Ikatan Pernikahanlah yg harusnya abadi, bukan perasaannya. Karena perasaan hanyalah produk hati yg berbolak-balik. Kadang suka, kadang benci, kadang menyenangkan, dan tak jarang menjengkelkan. Toh pernikahan bukan masalah siapa yg lebih baik untuk siapa, tapi siapa yg lebih tepat untuk siapa. 

Senyuman Untuk Kamu
"Laki-laki yg baik, akan mencari perempuan yg baik, dengan cara yg baik."

Kita memang tak pernah tahu siapa ditakdirkan untuk siapa, tapi takdir tak selalu berupa Investasi Tuhan terhadap makhluk-Nya. Ada juga takdir yg disebut dengan sunatullah, takdir berupa hasil dari apa yg kita usahakan. 

Siapa jodoh kita memang sudah tercatat rapi di lauhul mahfudz sana, tapi bagaimana seseorang sampai pada jodohnya tentu saja tergantung dari usahanya. Jika belum sampai, mungkin itu kode, kalau ada sunatullah yg belum dipenuhi, ada ikhtiar yg masih belum disempurnakan, ada doa yg tak sempat dilantunkan. Bahkan jika merasa segala upaya sudah dicoba, tapi tak kunjung jua sampai pada jodohnya; tetaplah berusaha dan berdoa. 


Jangan khawatir, karena ada pahala dalam setiap doa dan usaha, ada sederet kesabaran dalam proses menunggu, ada kekuatan yg tersembunyi dibalik ujian. Maka yg terbaik akan datang dalam kehidupan kita. 

GENAP 2
a Serial by
Nazrul Anwar

1. Aku Memilih Kamu
     Banyak orang yg mengambil pilihan, tapi tak sadar dengan konsekuensi atas pilihan yg diambilnya. Atau hanya sadar pada konsekuensi yg baik-baiknya saja, tapi tak peduli dengan konsekuensi yg buruknya. Padahal biasanya, pilihan selalu menyediakan paket konsekuensi baik dan buruknya. Tidak selalu baik, tidak melulu buruk. Memilih hidup menggenap ialah memilih untuk menjadi pasangan yg dewasa lagi bertanggungjawab. Dewasa adalah kita harus saling bersabar atas kekurangan masing-masing, atas perilaku yg membuat kesal, atas kenyataan yg masih jauh dari harapan. Pada intinya kita belajar dewasa untuk bisa saling menerima plus dan minusnya kita dalam banyak hal. (Persepsi Istri)

Setiap keputusan punya alasan, bukan? Aku juga punya alasan kenapa pada akhirnya aku menikahi kamu. Yg kita tahu, jodoh memang sudah ditetapkan, tapi tetap harus diusahakan, kan? Bahkan diperjuangkan. Salah satunya dengan proses perkenalan untuk mendapatkan kamu. 











 


Comments

Popular Posts