Hari ke-16, Pendukung Terbaik

Baca, Like, Comen, dan Share!


"Jika belum mencoba, bagaimana bisa berani untuk berkarya. Menulislah untuk diri sendiri, agar bisa Kamu baca narasimu sendiri. Menulislah untuk orang lain, agar bisa mereka baca. Menulislah di ruang publik ataupun ruang maya. Toh, tetap saja sama! Kamu masih menuliskan untuk hari ini, esok, ataupun nanti sampai waktumu terhenti. Jadi menulislah untuk keabadian. Bukan sekedar untuk menghasilkan uang."

27 Agustus 2018,
Semenjak papa tiada, Mas Bagus adalah orang yang kujadikan figur serta teladan di dalam keluarga kami. Mama selalu  memberikan sugesti terbaik untuk kami. "Dina, apapun yang Mas Bagus ucapkan pada kalian. Tolong hargai dan dengarkan yah! Jangan sampai membantah. Baik itu dari nasehatnya, sarannya, bahkan kritikannya. Mas Bagus seperti itu karena dia sangat menyayangi kalian."

Aku dan Adikku menyepakati apa yang Mama sampaikan kepada kami. Mas Bagus bisa jadi Mamas yang menyenangkan buat kami. Karena itulah Aku mengkagumi figurnya maupun bakatnya. Bakat sebagai seorang penulis. Kerjaan Mas Bagus menarik. Kerja tanpa ada keterikatan dengan siapapun, waktu yang fleksibel, dan bisa jalan-jalan sesuka hatinya tanpa harus ijin pada perusahaan manapun. Iya freelance gitu. Aktif di blogger, aktif di acara seminar, dan aktif juga berkarya solo. Karena sudah menerbitkan buku Tapi bisa menghasilkan uang.

"Mas ajarin Aku dunk, jadi penulis seperti Mas! Gimana yah, caranya bisa aktif menulis di blogger terus tulisan Dina bisa dilirik gitu sama pembaca." Tuturku pada Mas Bagus malam itu di kamarku.

"Tujuanmu mau jadi blogger apa dulu nih? Hasil tergantung niat lho Din! Kalau masih mau bangun dari awal, tidak perlu berpikir jauh. Konsisten menulis saja dulu di media sosialmu. Please! Harus bijak yah! Usahakan karyamu punya value. Setelah konsisten, usahakan cari tamplate dan tema yang tidak buat orang bosan untuk membacanya. Biar kita juga  betah nulisnya, terus jangan lupa aktif di event kepenulisannya. Dari event nulis bareng ataupun solo. Harus berani, dan jangan takut salah. PD saja dulu."

Masya Allah mendengarkan respon Mas Bagus membuatku termotivasi. Beneran ingin jadi penulis.


Palembang, 16092022

Comments

Popular Posts